BESKEM BANJARNEGARA – Pemerintah kabupaten Banjarnegara tidak menerapkan pengetatan pintu masuk seperti daerah lain. Di semua batas wilayah tidak ada razia.
Beberapa titik ruas jalan nasional di Banjarnegara, terpampang spanduk besar membentang jalan dengan tulisan “Selamat Datang di Kota Banjarnegara, Masuk Tidak Perlu Pakai Pasport.’ Spanduk terpasang di Purwareja Klampok yang berbatasan dengan Purbalingga. Juga ada di Tunggoro yang berbatasan dengan Wonosobo
Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono menuturkan, istilah paspor tersebut merujuk pada banyaknya keluhan masyarakat yang keberatan ketika masuk suatu daerah dan harus diperiksa.
“Untuk pendatang yang masuk Banjarnegara, tidak ada rapid, swab atau antigen. Hanya diperintahkan cuci tangan dan pakai masker dengan benar,” katanya.
Masyarakat sudah teredukasi dengan baik untuk mematuhi protokol kesehatan. Yang saat ini diperlukan yakni memperbaiki ekonomi sehingga. Jika ekonomi bangkit, masyarakat dapat mencukupi kebutuhannya sehingga imunitas akan meningkat. (Sumber)